href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikvAXSu1JLDlSGFA43poU9a2Z7o4hN5-Pq6BBcae5CgfVM8bj5AiobgmhiATNOzakk4PEV5BYN_AKKPeEruhfZWQ6J5aKOqs-JN3kGLmnNaHXPtj98hCMAu_kXQaZXDhQUCrNtGrSLIf7J/s1600/20170116-pedagang-pisang1_20170116_104959.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
Tempat mereka berjualan pun di tempat pasar tradisional biasa. Bahkan, mereka sendiri yang menjajakan sekaligus mengolah pisang gorengnya. Disamping nikmatnya pisang goreng, mereka juga sengaja mengumbar kemolekan tubuhnya.
Setiap berdagang, mereka selalu berdandan dan mengenakan pakaian aduhai. Mungkin itu salah satu strategi pemasaran mereka.
Dalam postingan di Facebook Inglish Nasamdeng, ia mengaku tak malu menjadi seorang pedagang pisang goreng.
"Saya bukan tipe orang yang malu karena tak memiliki banyak uang. Saya harus bekerja untuk memiliki uang dan saya tidak pilih-pilih pekerjaan."
Yang jelas, mereka kini sedang menjadi pembicaraan warga Thailand. ..... Mau rapeet seperti perawan?? Infonya invite pin : 57319e47

Tempat mereka berjualan pun di tempat pasar tradisional biasa. Bahkan, mereka sendiri yang menjajakan sekaligus mengolah pisang gorengnya. Disamping nikmatnya pisang goreng, mereka juga sengaja mengumbar kemolekan tubuhnya.
Setiap berdagang, mereka selalu berdandan dan mengenakan pakaian aduhai. Mungkin itu salah satu strategi pemasaran mereka.
Dalam postingan di Facebook Inglish Nasamdeng, ia mengaku tak malu menjadi seorang pedagang pisang goreng.
"Saya bukan tipe orang yang malu karena tak memiliki banyak uang. Saya harus bekerja untuk memiliki uang dan saya tidak pilih-pilih pekerjaan."
Yang jelas, mereka kini sedang menjadi pembicaraan warga Thailand. ..... Mau rapeet seperti perawan?? Infonya invite pin : 57319e47